Rambak.co, YOGYAKARTA – Lembaga Bantuan Hukum dan Adovkasi Publik (LBH AP) Pimpinan Pusat Muhammadiyah menggelar Rapat Koordinasi Nasional (RAKORNAS) di SM Tower Malioboro, Yogyakarta pada Rabu (08/08/2025). Kurang lebih seluruh advokat yang tergabung di LBH AP se-Indonesia, hadir dalam kegiatan tersebut.
Kegiatan yang berlangsung kurang lebih tiga hari , dimulai pada 08-10 Agustus 2025, mengusung tema Bersinergi Membangun Hukum yang Berkemajuan dan Berkeadilan, Kontribusi Muhammadiyah dalam Menegakkan Hak-Hak Rakyat, dibuka langsung oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nasir.
Keberadaan LBH AP menjadi tonggak penting dalam ruang advokasi dan bantuan hukum. Perkumpulan advokat yang berada di tubuh Muhammadiyah ini, bertujuan untuk mengimpun seluruh advokat Muhammdiyah membicarakan hukum dan keberpihakan. Dalam kegiatan itu, dihelat beberapa aktivitas seperti, deklarasi pembentukan organisasi adovkat bernama Advokat Sang Surya Indonesia dan pendiksusian mengenai hukum dalam persektif nasional ataupun sekup internal Muhammadiyah.
Hader Nashir hadir pula dalam kegiatan itu, Haedar menandaskan pentingnya sinergitas antara negara dan masyarakat guna menciptakan ekosistem hukum yang berkeadilan. Membangun hukum yang berkemajuan yaitu mewujudkan sistem hukum yang lebih baik, adil, dan dapat dirasakan oleh sluruh masyarakat Indonesia, ujar Haedar. Tak hanya itu, Haedar turut pula menyoroti perlunya hukum yang berlandaskan pada nilai-nilai keagamaan, kebangsaan dan kemasyarakatan.
Sejurus dengan Haedar, Ketua PP Muhammadiyah, Busyro Muqoddas, menyampaikan arahan kepada seluruh adovkat agar proaktif dan perlunya melakukan kajian mendalam guna menghadapi tantangan baru di dunia hukum.
“Sebenarnya masih banyak pekerjaan rumah bagi advokat kita, perlu kita perlu proaktif, kemudian dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh elemen hukum di Muhammadiyah,” tandasnya.
Kemudian, Ketua LBH AP, Tauifq Nugroho, mengharapkan agar Rakorna dapat menjadi wadah menghimpun aspirasi menjangkau seluruh lapisan masyarakat. “Saat ini yang dibutuhkan ialah bagaimana keadilan dapat dirasakan untuk semua kalangan.” Ujar Taufiq. Eksistensi Muhammdiyah berdasar oleh Komitmen guna memberikan manfaat beserta solusi konkrit untuk masyarakat, tambah Taufiq.
Hal Senada turut pula disampaikan oleh panitia Rakornas LBH AP Muhammadiyah, M Nur Aji Basuki SH MH. Aji menandaskan bahwa kegiatan ini, sebagai ruang koordinasi bagi seluruh advokat yang terhimpun di Muhammdiyah.
Ketika ditanya tujuan mengenai keberadaan LBH AP Muhammdiyah di antara LBH lainnya, Aji menandaskan bahwa ruang ini, sebagai bagian dari komitmen LBH Muhammdiyah untuk membela kaum yang tertindas.
Kemudian ketika ditanyai untuk produk hukum seperti Anggaran Dasar dan Anggran Rumah Tangga, sejauh ini sedang dalam penggodokan. “Sejauh ini masih dalam pembikinan, apabila telah selesai dan matang, maka landasan itu bisa digunakan bagi seluruh adovkat yang tergabung dalam LBH AP di seluruh daerah.” ujar Aji
Aji juga menyoroti bagaimana LBH AP Muhammadiyah akan menjadi garda terdepan dalam membela kebenaran. Tak hanya itu, adanya LBH AP diharapkan membela kaum mustadafin.
